Jakarta, REVOLUSI.co.id– Sungguh mengerikan watak dan pola pikir seorang pejabat yang omongan nya seakan seenaknya saja, dan tidak pantas seorang pejabat memberikan pernyataan yang tidak tepat dengan permasalahan teror yang di terima oleh Media Majalah TEMPO.
Majalah TEMPO yang menerima teror melalui pengiriman paket, dan belum diketahui siapa pengirimnya itu, kini mendapat tanggapan miris dari seorang Pejabat Kepresidenan Hasan Hasbi. Saat di wawancarai oleh sejumlah awak media Hasan Hasbi yang menjabat sebagai Kepala Komunikasi Kepresidenan dengan tenangnya memberikan jawaban tentang teror kepala babi yang di kirim ke kantor Redaksi Majalah TEMPO, ” Masak aja, Masak aja” jelas Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Hasbi.
Dengan enteng nya Hasan Hasbi berbicara seperti itu, dan seolah – olah itu bukan lah satuan ancaman dan dianggapnya satu peristiwa yang tidak ada apa – apanya. Padahal bagi awak media itu merupakan satu ancaman besar dan telah melanggar undang – undang nomor 40 tahun 1999 tentang kebebasan pers.
Mengirimkan paket kepala babi kepada redaksi Majalah TEMPO, itu bila tidak ditanggapi serius oleh pejabat negara maka akan mengancam awak media yang lain, jika watak pejabat dan pemimpin nya seperti Hasan Hasbi.
Pernyataan yang tidak pantas dilontarkan oleh pejabat negara Hasan Hasbi, seolah pernyataan yang dilontarkan oleh manusia yang tidak berpikir jernih, sakan itu diloncarkan oleh anak TK atau Anak SD. ( Red )