Revitalisasi SDN Batusirap Ibun Diduga Ada Setoran Yang Tidak Jelas, Pihak Sekolah Membantah

- Jurnalis

Selasa, 21 Oktober 2025 - 12:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

Kab. Bandung, REVOLUSI.co.id– Pemerintah pusat melalui Kementrian Pendidikan Paud dan menengah, sedang gencar menggelontorkan anggaran untuk perbaikan sarana dan prasarana bangunan gedung sekolah atau revitalisasi dengan pengerjaan swakelola, yang dimana sekolah penerima manfaat itu diambil dari data pokok pendidikan ( Dapodik ).

Namun untuk SDN Batusirap Kec. Ibun, ada dugaan yang seakan tidak singkron di dalam lingkungan sekolah, dugaan itu adalah adanya setoran berupa sejumlah uang yang entah mengalir kemana. Hal ini terlihat dari beredarnya rekaman antara wartawan dan salah seorang warga, dalam rekaman itu ada perbincangan yang diduga adanya setoran sebesar Rp. 160 juta, dan entah mengalir kemana anggaran sebesar Rp. 160 juta itu.

Dugaan setoran sebesar Rp. 160 juta yang terekam jelas oleh media, yang dimana mengatakan,” Bahwa menurutnya bantuan revitalisasi untuk SDN Batusirap ada pengurangan sebesar Rp. 160 juta, untuk setoran, itu pun kata Kepala sekolah dan salah seorang guru,” Jelasnya dalam rekaman percakapan media.

Dengan adanya dugaan setoran sebesar itu, media pun berupaya menemui salah seorang guru yang disebutkan dalam rekaman itu, dan setelah bertemu di Kantor Satker Pendidikan, salah seorang guru SDN Batusirap menjelaskan,” Demi Alloh semua itu bohong, tidak ada kata setoran dan saya pun belum pernah mengatakan hal itu. Jadi itu semua berita hoax. Kalau ada setoran seperti itu, mungkin dalam pembangunan nantinya tidak akan terselesaikan,” Jelas salah seorang guru.

“kalau pun ada yang tidak singkron antara papan informasi proyek, global dan satuan itu dikarenakan adanya biaya untuk mebeler, pengawas dan biaya untuk LPJ,” Ungkapnya. ( TIM /RED )

 

 

 

 

 

 

 

 

Berita Terkait

PT. BDS Tak Hadir dalam Mediasi Gugatan di PN Bale Bandung, Ibarat Lempar Batu Sembunyi Tangan
Pemdes Ciparay Gelar Pelatihan e- HDW Untuk Membentuk Kader Pembangunan Manusia
Pemdes Padaulun Gelar Penyuluhan Kesehatan untuk Ibu Hamil, Dorong Kesadaran Hidup Sehat di Masyarakat
Kartu ATM Bansos Tidak Dibagikan Ke KPM Oleh Ketua Kelompok Di RW 5 Dan RW 8 Desa Laksana Ibun, BLT Kesra Diduga Hanya Terima Rp. 820.000/ KPM
Tanpa Papan Informasi,  TPT Di Kp limus Desa Marayung Diduga Asal-Asalan, Warga Pertanyakan Pengawasan Pihak Dinas PUTR
Sosialisasi Pengembangan SPAM Bandung Timur, Wujud Sinergi Bersama untuk Pemenuhan Akses Air Bersih
Tim Penyidik Tipikor Polresta Bandung Geledah PT BPR Kerta Raharja BUMD Milik Pemkab Bandung
Tidak adanya Pengawasan Dari DPUTR Kab. Bandung TPT Di Desa Resmitinggal 2x Roboh

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 19:02 WIB

PT. BDS Tak Hadir dalam Mediasi Gugatan di PN Bale Bandung, Ibarat Lempar Batu Sembunyi Tangan

Rabu, 12 November 2025 - 18:40 WIB

Pemdes Ciparay Gelar Pelatihan e- HDW Untuk Membentuk Kader Pembangunan Manusia

Selasa, 11 November 2025 - 20:56 WIB

Pemdes Padaulun Gelar Penyuluhan Kesehatan untuk Ibu Hamil, Dorong Kesadaran Hidup Sehat di Masyarakat

Minggu, 9 November 2025 - 20:43 WIB

Tanpa Papan Informasi,  TPT Di Kp limus Desa Marayung Diduga Asal-Asalan, Warga Pertanyakan Pengawasan Pihak Dinas PUTR

Rabu, 5 November 2025 - 18:52 WIB

Sosialisasi Pengembangan SPAM Bandung Timur, Wujud Sinergi Bersama untuk Pemenuhan Akses Air Bersih

Selasa, 4 November 2025 - 20:36 WIB

Tim Penyidik Tipikor Polresta Bandung Geledah PT BPR Kerta Raharja BUMD Milik Pemkab Bandung

Selasa, 4 November 2025 - 09:09 WIB

Tidak adanya Pengawasan Dari DPUTR Kab. Bandung TPT Di Desa Resmitinggal 2x Roboh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:32 WIB

Kapolsek Cikancung Dukung Ketahanan Pangan Dengan Tanam Jagung Hibrida, Kuartal IV 2025

Berita Terbaru