Dirjen Dukcapil  Bahas Tantangan Revolusi Industri 4.0 dan Tata Kelola Kependudukan 

- Jurnalis

Jumat, 23 Agustus 2024 - 13:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Surakarta, REVOLUSI.co.id –   Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri, Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd. menyampaikan kuliah umum bertema “Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul dan Berkarakter melalui Tata Kelola Kependudukan yang Baik..

Pada kegiatan Pengenalan Mahasiswa Baru Program Studi D-IV Demografi dan Pencatatan Sipil, Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS). Acara ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dinas Dukcapil Kota Surakarta, Dekan Sekolah Vokasi UNS, serta Kepala Program Studi D-IV Demografi dan Pencatatan Sipil, bertempat di Ruang Indraprasta UNS Inn, Kamis ( 22/08 ).

Dalam sambutannya, Dirjen Teguh menyoroti betapa pentingnya pengelolaan data kependudukan yang akurat dan terintegrasi dalam mendukung pembangunan nasional.

Dirjen Teguh menjelaskan bahwa tata kelola kependudukan yang baik adalah fondasi bagi pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkarakter. “Data kependudukan yang valid adalah kunci untuk perencanaan kebijakan publik yang efektif dan akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” ujar Dirjen Teguh.

Dirjen Teguh juga membahas berbagai tantangan dalam pengelolaan kependudukan di era Revolusi Industri 4.0 termasuk isu keamanan data pribadi dan kebutuhan untuk meningkatkan kapasitas aparatur.

Ia mendorong mahasiswa untuk aktif berkontribusi dalam pengembangan sistem informasi yang mendukung pelayanan publik di bidang kependudukan. Selain itu,

Dirjen Teguh juga mengajak para mahasiswa dan akademisi untuk terus mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan adaptif. “Masa depan organisasi sangat bergantung pada kualitas sumber daya manusia yang mampu berinovasi dan menghadapi ketidakpastian dengan bijak,” tambahnya.

Dekan Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret (UNS), Drs. Santoso Tri Hananto, M.Acc., Ak., juga menekankan komitmen Sekolah Vokasi untuk membekali lulusan dengan kompetensi yang relevan dan siap menghadapi tantangan global. “Kami bertekad untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan vokasi dengan fokus pada keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan masyarakat,” ujarnya.

Dalam sesi tanya jawab, Dirjen Teguh memberikan pandangannya mengenai peran lembaga pendidikan tinggi dalam menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan global.

Ia juga ( Dirjen Teguh ) menyebutkan bahwa kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri sangat penting untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademis, tetapi juga siap untuk berkontribusi dalam dinamika industri yang terus berkembang.

Kuliah umum ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi mahasiswa baru, terutama dalam memahami bagaimana perubahan di era Revolusi Industri 4.0 dan juga pentingnya tata kelola kependudukan.

Dalam sambutan penutupnya, Dirjen Teguh memberikan apresiasi kepada UNS yang telah memberikan kesempatan untuk berbagi ilmu dan pengalaman. Acara ditutup dengan penyerahan cenderamata dari pihak Sekolah Vokasi UNS kepada Dirjen Dukcapil sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya dalam memperkaya pemahaman mahasiswa program studi D-IV Demografi dan Pencatatan Sipil UNS mengenai pentingnya tata kelola kependudukan dan inovasi di era digital.  ( R*** ).

Berita Terkait

Oknum Ketua SKKP Tipu Warga Dengan Iming – Iming Pembangunan Dapur MBG
Ketua Umum GMOCT Minta Gubernur DKI Bertindak Tegas atas Dugaan Pijat Plus di Mangga Dua Square
Skandal Ijazah UGM, Prof. Yudhie Haryono: “Pratikno Aktor Tunggal Pemalsuan Ijazah Jokowi”
Diundang Kedubes Rusia, Wilson Lalengke Akan Mengikuti Seminar Internasional terkait Konflik Rusia-Ukraina
Ketum PPWI Wilson Lalengke Tiba di New York Menjelang Pidato di PBB
Wilson Lalengke Dijadwalkan Berpidato di Komite Keempat PBB tentang Isu Sahara Maroko dan Hak Asasi Manusia
Proses Hukum Juliet Kristianto Liu Terkesan ‘Dimainkan’ Penyidik, Alumni Lemhannas Desak Polri Segera Reformasi Bareskrim Polri
Pajak adalah Saham Rakyat, Bukan Zakat Untuk Memperkaya Pejabat Oleh: Wilson Lalengke

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 19:02 WIB

PT. BDS Tak Hadir dalam Mediasi Gugatan di PN Bale Bandung, Ibarat Lempar Batu Sembunyi Tangan

Rabu, 12 November 2025 - 18:40 WIB

Pemdes Ciparay Gelar Pelatihan e- HDW Untuk Membentuk Kader Pembangunan Manusia

Selasa, 11 November 2025 - 20:56 WIB

Pemdes Padaulun Gelar Penyuluhan Kesehatan untuk Ibu Hamil, Dorong Kesadaran Hidup Sehat di Masyarakat

Minggu, 9 November 2025 - 20:43 WIB

Tanpa Papan Informasi,  TPT Di Kp limus Desa Marayung Diduga Asal-Asalan, Warga Pertanyakan Pengawasan Pihak Dinas PUTR

Rabu, 5 November 2025 - 18:52 WIB

Sosialisasi Pengembangan SPAM Bandung Timur, Wujud Sinergi Bersama untuk Pemenuhan Akses Air Bersih

Selasa, 4 November 2025 - 20:36 WIB

Tim Penyidik Tipikor Polresta Bandung Geledah PT BPR Kerta Raharja BUMD Milik Pemkab Bandung

Selasa, 4 November 2025 - 09:09 WIB

Tidak adanya Pengawasan Dari DPUTR Kab. Bandung TPT Di Desa Resmitinggal 2x Roboh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:32 WIB

Kapolsek Cikancung Dukung Ketahanan Pangan Dengan Tanam Jagung Hibrida, Kuartal IV 2025

Berita Terbaru